Wednesday, February 8, 2012

Gejala kehamilan yang harus diperhatikan


Rasa sakit di sana sini, nyeri, dan berbagai perasaan aneh lainnya sering terjadi selama kehamilan. Wanita hamil terkadang bingung untuk memutuskan apakah kondisi yang dialaminya normal atau tidak. Beberapa gejala yang muncul selama kehamilan, tingkat bahaya atau tidaknya, bergantung pada berbagai hal, seperti riwayat kesehatan sebelum hamil, frekuensi gejala yang dialami, tingkat keparahan, dan usia kehamilan berjalan. Berikut adalah beberapa gejala yang pada umumnya dialami wanita hamil dan dapat menjadi tanda bahaya bagi kesehatan ibu dan janin.

Perhatikan gejala-gejala berikut jika terjadi sebelum usia kehamilan 37 minggu:
  • Tekanan pada tulang panggul (rasanya seperti bayi menekan ke bawah)
  • Nyeri punggung bagian bawah, terutama jika ibu hamil belum pernah mengalami nyeri ini sebelumnya
  • Nyeri perut atau kram seperti pada saat menstruasi
  • Ibu hamil mengalami kontraksi lebih dari 4x dalam satu jam, meski tidak sakit sekalipun
  • Pengeluaran cairan vagina bertambah atau berubah, misalnya menjadi lebih lengket, atau bahkan bercampur darah

Perhatikan gejala-gejala berikut pada sepanjang kehamilan:
  • Frekuensi gerakan atau tendangan bayi berkurang secara signifikan dibandingkan biasanya. Jika kecurigaan muncul, mulai amati dan hitung jumlah gerakan bayi yang dirasakan. Jika tidak mencapai 10 gerakan dalam 2 jam, segeralah hubungi dokter atau ahli kandungan.
  • Sakit atau nyeri perut yang sangat parah dan terus menerus.
  • Pendarahan atau flek melalui vagina, atau pecahnya air ketuban (seperti air seni tetapi tidak berbau dan tidak berwarna).
  • Rasa nyeri atau seperti terbakar ketika buang air kecil, dan atau buang air kecil tidak lancer.
  • Muntah-muntah yang sangat parah dan berkepanjangan, disertai nyeri atau demam tinggi.
  • Sakit kepala parah dan berkepanjangan disertai dengan penglihatan kabur, membayang, atau seperti melihat titik-titik.
  • Pembengkakan pada wajah, sekitar mata yang melebihi pembengkakan pada jari atau tangan. Pembengkakan parah atau tiba-tiba pada kaki, telapak kaki, pergelangan kaki, atau berat badan yang meningkat drastis (lebih dari 2 kg dalam 1 minggu).
  • Trauma pada perut akibat jatuh atau benturan.
  • Kesulitan bernafas, batuk darah, atau nyeri dada yang parah.
  • Diare atau susah buang air besar yang disertai dengan sakit perut selama lebih dari 24 jam.
  • Depresi, khawatir berlebihan, rasa sedih berlebihan.

Segera hubungi ahli atau dokter kandungan Anda, jika mengalami satu atau lebih gejala-gejala di atas. Bisa jadi gejala tersebut merupakan sinyal awal dari kondisi yang lebih parah. Kalaupun tidak, berkonsultasi dengan ahli akan membantu melegakan Anda dan menghilangkan khawatir yang melanda.

No comments:

Post a Comment